سألْتُ رسولَ اللهِ صلَّى اللهُ عليه وسلَّمَ، فقلْتُ: يا رسولَ اللهِ، أَمِنَ العصَبيَّةِ أنْ يُحِبَّ الرَّجُلُ قَومَه؟ قال: لا، ولكنْ مِنَ العصَبيَّةِ أنْ يَنصُرَ الرَّجُلُ قَومَه على الظُّلْمِ
“Aku bertanya kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam: "wahai Rasulullah apakah termasuk ashabiyyah (fanatik golongan) jika seseorang mencintai kaumnya?". Nabi menjawab: "Tidak demikian, namun ashabiyyah itu kalau dia membela kaumnya di atas kezaliman"”
إنَّ اللهَ عزَّ وجلَّ كتَبَ الإحسانَ على كلِّ شَيءٍ، فإذا قتَلْتُم فأَحسِنوا القِتْلةَ، وإذا ذبَحْتُم فأَحسِنوا الذَّبحَ، ولْيُحِدَّ أحَدُكم شَفْرتَه، ثمَّ لْيُرِحْ ذَبيحتَه
“Allah 'Azza wa Jalla mewajibkan berbuat ihsan (baik) dalam segala perkara. Maka jika kalian membunuh (dengan haq) maka perbaguslah caranya. Jika kalian menyembelih hewan, maka perbaguslah caranya. Tajamkanlah pisaunya dan tenangkanlah hewan sembelihannya.”
لا تُخِيفوا أنفُسَكم بعْدَ أَمْنِها. قالوا: وما ذاكَ يا رسولَ اللهِ؟ قال: الدَّيْنُ
“Jangan kalian meneror diri kalian sendiri padahal sebelumnya kalian dalam keadaan aman". Para sahabat bertanya: "apakah itu wahai Rasulullah?". Rasulullah menjawab: "itulah hutang!"”
أكْثرُ مُنافقي أمَّتي قرَّاؤُها
“Kebanyakan orang munafik dari kalangan umatku adalah para pembaca Al Qur'an”