Menampilkan 186-190 of 373

أنه كان يقولُ في الطعامِ إذا قُرِّب إليه : اللهم بارِكْ لنا فيما رزقتَنا وقِنا عذابَ النارِ ، بسم الله ، وإذا فرغ قال : الحمدُ للهِ الذي منَّ علينا ، والحمدُ للهِ الذي أطعمَنا وسقانا وأرْوانا ، وكلَّ الإحسانِ آتانا

“Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam ketika hendak makan dan hidangan didekatkan kepada beliau, beliau berdoa: "/Alloohumma baarik lanaa fiimaa rozaqtanaa waqinaa ‘adzaabannaar bismillah/". Dan jika selesai makan beliau membaca: /Alhamdulillahilladzi manna 'alaina fa hadaanaa walhamdulillah alladzi ath'amanaa wa saqoonaa fa-arwaanaa wa kullal ihsaani ataanaa/”

يا رسولَ اللهِ ، أي الناسِ أحبُّ إلى اللهِ ؟ قال : أنفعُهُم للناسِ ، قلتُ : فأي الأعمالِ أحبُّ إلى اللهِ ؟ قال : سرورٌ تُدْخِلُه على مسلمٍ

“Ibnu Umar bertanya: Wahai Rasulullah, orang mana yang paling dicintai oleh Allah? Nabi menjawab: yang paling bermanfaat kepada manusia. Ibnu Umar bertanya lagi: amalan apa yang paling dicintai oleh Allah? Nabi menjawab: kebahagiaan yang engkau masukan ke dalam hati seorang Muslim”

وكان يأمُرُني فأتَّزِرُ، فيُباشِرُني وأنا حائِضٌ

“Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam pernah memerintahkanku untuk memakai sarung, lalu beliau mencumbuiku padahal aku sedang haid”

قَرَصَتْ نَمْلَةٌ نَبِيًّا مِنَ الأنْبِيَاءِ، فأمَرَ بقَرْيَةِ النَّمْلِ، فَأُحْرِقَتْ، فأوْحَى اللَّهُ إلَيْهِ: أنْ قَرَصَتْكَ نَمْلَةٌ أحْرَقْتَ أُمَّةً مِنَ الأُمَمِ تُسَبِّحُ!

“Ada seorang Nabi yang digigit oleh seekor semut. Kemudian ia memerintahkan agar menghancurkan rumah semut tersebut. Kemudian Allah mewahyukan kepadanya: "Apakah hanya karena satu ekor semut yang menggigitmu, engkau membakar seluruh umat mereka yang bertasbih kepada Allah?"”

قَالَ: أَتَيْتُ أَبَا ثَعْلَبَةَ الخُشَنِيَّ، فَقُلْتُ لَهُ: كَيْفَ تَصْنَعُ بِهَذِهِ الآيَةِ؟ قَالَ: أَيَّةُ آيَةٍ؟ قُلْتُ: قَوْلُهُ تَعَالَى: {يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا عَلَيْكُمْ أَنْفُسَكُمْ لَا يَضُرُّكُمْ مَنْ ضَلَّ إِذَا اهْتَدَيْتُمْ} [المائدة: 105] قَالَ: أَمَا وَاللَّهِ لَقَدْ سَأَلْتَ عَنْهَا خَبِيرًا، سَأَلْتُ عَنْهَا رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ: «§بَلْ ائْتَمِرُوا بِالمَعْرُوفِ وَتَنَاهَوْا عَنِ المُنْكَرِ، حَتَّى إِذَا رَأَيْتَ شُحًّا مُطَاعًا، وَهَوًى مُتَّبَعًا، وَدُنْيَا مُؤْثَرَةً، وَإِعْجَابَ كُلِّ ذِي رَأْيٍ بِرَأْيِهِ، فَعَلَيْكَ بِخَاصَّةِ نَفْسِكَ وَدَعِ العَوَامَّ، فَإِنَّ مِنْ وَرَائِكُمْ أَيَّامًا الصَّبْرُ فِيهِنَّ مِثْلُ القَبْضِ عَلَى الجَمْرِ، لِلْعَامِلِ فِيهِنَّ مِثْلُ أَجْرِ خَمْسِينَ رَجُلًا يَعْمَلُونَ مِثْلَ عَمَلِكُمْ» -[258]- قَالَ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ المُبَارَكِ: وَزَادَنِي غَيْرُ عُتْبَةَ - قِيلَ: يَا رَسُولَ اللَّهِ أَجْرُ خَمْسِينَ رَجُلًا مِنَّا أَوْ مِنْهُمْ. قَالَ: «بَلْ أَجْرُ خَمْسِينَ رَجُلًا مِنْكُمْ»

“Abu Umayyah Asy Sya'bani mengatakan: aku datang kepada Abu Tsa'labah Al Khusyani dan berkata kepadanya: bagaimana penjelasan anda terhadap ayat ini? Beliau berkata: ayat yang mana? Aku berkata: firman Allah ta'ala (yang artinya) : "Hai orang-orang yang beriman, jagalah dirimu; tiadalah orang yang sesat itu akan memberi mudharat kepadamu apabila kamu telah mendapat petunjuk. Hanya kepada Allah kamu kembali semuanya, maka Dia akan menerangkan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan" (QS. Al Maidah: 105). Abu Tsa'labah berkata: sungguh aku telah bertanya tentang ayat ini kepada orang yang paling berilmu. Aku telah telah bertanya kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam, beliau bersabda: "Hendaknya kalian beramar ma'ruf nahi mungkar. Sampai suatu waktu kalian akan melihat banyak orang yang menuruti sifat pelitnya, mengikuti hawa nafsunya, terpedaya oleh dunia dan setiap orang yang punya pendapat kagum dengan pendapatnya. Ketika itu jagalah diri kalian masing-masing. Dan tinggalkanlah kebanyakan manusia. Sungguh di masa setelah masa kalian akan datang masa-masa (yang sangat dituntut) bersabar. Orang yang bersabar ketika itu seperti memegang bara api. Orang yang mengamalkan ajaran agama ketika itu pahalanya seperti pahala 50 orang". Abdullah bin Mubarak berkata: aku mendapatkan riwayat tambahan terhadap hadits ini, dari selain Utbah: "Para sahabat bertanya: Maksudnya semisal dengan 50 orang diantara mereka ataukah 50 orang diantara kami (para sahabat)? Rasulullah menjawab: 50 orang diantara kalian”

Menampilkan 186-190 dari 373