إِنَّكُمُ اليومَ في زَمانٍ كَثِيرٍ عُلَماؤُهُ ، قَلِيلٍ خُطَباؤُهُ ، مَنْ تركَ عُشرَ ما يعرفُ فقد هُوَى ، و يأتي من بعدَ زمانٍ كَثِيرٌ خُطَباؤُهُ ، قَلِيلٌ عُلَماؤُهُ ، مَنِ استمسكَ بعُشرِ ما يعرفُ فقد نجَا
“Sesungguhnya kalian (para sahabat) berada pada zaman yang banyak ulamanya dan sedikit tukang ceramahnya. Barangsiapa meninggalkan 1/10 ilmu saja yang ia ketahui maka ia akan sesat. Namun akan datang setelah kalian, suatu masa yang banyak tukang ceramahnya namun sedikit ulamanya. Barangsiapa berpegang teguh pada 1/10 ilmu saja yang ia ketahui, ia akan selamat”
أنَّ امرأةً قالت لِعائِشةَ: أتَجزي إحدانا صَلاتَها إذا كانت حائِضًا؟ قالت: أحَروريَّةٌ أنتِ؟! قد كُنَّا نَحيضُ عِندَ رَسولِ اللهِ صلَّى اللهُ عليه وسلَّمَ، فلا يَأمُرُنا بقَضاءِ الصَّلاةِ
“Datang seorang wanita lalu bertanya kepada 'Aisyah: Apakah kami perlu mengganti shalat kami ketika sudah suci?” ‘Aisyah menjawab, “Apakah engkau seorang wanita Haruriyah (Khawarij)? Dahulu kami mengalami haid di masa Nabi shallallahu‘alaihi wasallam, namun beliau tidak memerintahkan kami untuk mengganti shalat.”
أنَّ امرأةً قالت لِعائِشةَ: أتَجزي إحدانا صَلاتَها إذا كانت حائِضًا؟ قالت: أحَروريَّةٌ أنتِ؟! قد كُنَّا نَحيضُ عِندَ رَسولِ اللهِ صلَّى اللهُ عليه وسلَّمَ، فلا يَأمُرُنا بقَضاءِ الصَّلاةِ
“Datang seorang wanita lalu bertanya kepada 'Aisyah: Apakah kami perlu mengganti shalat kami ketika sudah suci?” ‘Aisyah menjawab, “Apakah engkau seorang wanita Haruriyah (Khawarij)? Dahulu kami mengalami haid di masa Nabi shallallahu‘alaihi wasallam, namun beliau tidak memerintahkan kami untuk mengganti shalat.”
شَرُّ مَا فِي رَجُلٍ شُحٌّ هَالِعٌ وَجُبْنٌ خَالِعٌ
“Seburuk-buruk sifat yang ada pada seseorang adalah sifat pelit yang sangat pelit dan sifat pengecut yang sangat pengecut”