سُئِلَ النبيُّ صَلَّى اللهُ عليه وسلَّمَ عَنِ الكَبَائِرِ، قَالَ: الإشْرَاكُ باللَّهِ، وعُقُوقُ الوَالِدَيْنِ، وقَتْلُ النَّفْسِ، وشَهَادَةُ الزُّورِ
“Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam ditanya tentang dosa besar. Nabi bersabda: berbuat syirik terhadap Allah, durhaka kepada orang tua, membunuh jiwa, persaksian palsu”
إنَّ قُلُوبَ بَنِي آدَمَ كُلَّهَا بيْنَ إِصْبَعَيْنِ مِن أَصَابِعِ الرَّحْمَنِ، كَقَلْبٍ وَاحِدٍ، يُصَرِّفُهُ حَيْثُ يَشَاءُ، ثُمَّ قالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عليه وَسَلَّمَ: اللَّهُمَّ مُصَرِّفَ القُلُوبِ صَرِّفْ قُلُوبَنَا علَى طَاعَتِكَ
“Sesungguhnya hati-hati manusia semuanya ada di antara jari-jemari Ar Rahman. Semuanya seperti satu hati. Yang Allah bolak-balikkan sesuai kehendak-Nya". Kemudian Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam berdoa: "Wahai Dzat Pembolak-balik Hati, palingkanlah hati kami dalam ketaatan kepada-Mu"”
اطَّلَعْتُ في الجَنَّةِ فَرَأَيْتُ أَكْثَرَ أَهْلِهَا الفُقَرَاءَ، وَاطَّلَعْتُ في النَّارِ فَرَأَيْتُ أَكْثَرَ أَهْلِهَا النِّسَاءَ. وفي رواية : أنَّ النبيَّ صَلَّى اللَّهُ عليه وَسَلَّمَ، اطَّلَعَ في النَّارِ
“Aku pernah melihat surga, lalu aku lihat kebanyakan penghuninya adalah orang fakir. Dan aku pernah melihat neraka, dan aku melihat kebanyakan penduduknya adalah wanita. Dalam riwayat lain: Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam pernah melihat neraka”
كانَ مِن دُعَاءِ رَسُولِ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عليه وَسَلَّمَ: اللَّهُمَّ إنِّي أَعُوذُ بكَ مِن زَوَالِ نِعْمَتِكَ، وَتَحَوُّلِ عَافِيَتِكَ، وَفُجَاءَةِ نِقْمَتِكَ، وَجَمِيعِ سَخَطِكَ
“Di antara doa yang dipanjatkan Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam adalah: "Ya Allah aku meminta perlindungan-Mu dari hilangnya nikmat-Mu (dari diriku), dan hilangnya kesehatan yang Engkau berikan, dan datangnya hukuman-Mu secara tiba-tiba dan aku berlindung dari semua kemurkaan-Mu"”
عن محمد، قال: إِمَّا تَفَاخَرُوا وإمَّا تَذَاكَرُوا: الرِّجَالُ في الجَنَّةِ أَكْثَرُ أَمِ النِّسَاءُ؟ فَقالَ أَبُو هُرَيْرَةَ: أَوَ لَمْ يَقُلْ أَبُو القَاسِمِ صَلَّى اللَّهُ عليه وَسَلَّمَ: إنَّ أَوَّلَ زُمْرَةٍ تَدْخُلُ الجَنَّةَ علَى صُورَةِ القَمَرِ لَيْلَةَ البَدْرِ، وَالَّتي تَلِيهَا علَى أَضْوَإِ كَوْكَبٍ دُرِّيٍّ في السَّمَاءِ، لِكُلِّ امْرِئٍ منهمْ زَوْجَتَانِ اثْنَتَانِ، يُرَى مُخُّ سُوقِهِما مِن وَرَاءِ اللَّحْمِ، وَما في الجَنَّةِ أَعْزَبُ
“Dari Muhammad, ia berkata: Mungkin mereka saling membangga-banggakan diri atau menyebut-nyebut bahwa kaum lelaki lebih banyak disurga dari pada kaum wanita, lalu Abu Hurairah berkata: Bukankah Abu Al Qasim Shallallahu 'alaihi wa Salam bersabda: "Sesungguhnya golongan pertama yang masuk surga wujudnya seperti bulan di malam purnama, golongan selanjutnya wujudnya seperti bintang paling terang di langit dan setiap lelaki diantara mereka memiliki dua istri, tulang betis keduanya terlihat dari baik daging dan disurga tidak ada orang yang menjomblo".”