أشدُّ النَّاسِ عذَابًا يومَ القيامَةِ، رجُلٌ قتلَه نَبِيٌّ أو قَتلَ نبيًّا، وإمامُ ضلالةٍ ومُمثِّلٌ منَ الممثِّلينَ
“Orang yang paling keras adzabnya di hari Kiamat adalah orang yang dibunuh oleh seorang Nabi atau orang yang membunuh seorang Nabi. Demikian juga seorang pemimpin yang sesat dan orang-orang mengubah-ubah ciptaan Allah”
كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا صَلَّى صَلاَةً أَقْبَلَ عَلَيْنَا بِوَجْهِهِ
“Biasanya Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam ketika setelah selesai salat, beliau menghadapkan wajahnya kepada kami”
أنَّ رجلا شكا إلى رسولِ اللهِ صلَّى اللهُ عليهِ وسلَّمَ قسوةَ قلبِه فقال له إنْ أردتَ تَليينَ قلبِكَ فأطعمِ المسكينَ وامسحْ رأسَ اليتيمِ
“Ada seorang yang mengeluhkan kerasnya hatinya kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Maka beliau bersabda kepada orang tersebut: "Jika engkau ingin melembutkan hatimu, berilah makanan pada orang miskin dan usaplah kepala anak yatim"”
سألتُ رسولَ اللَّهِ صلَّى اللَّهُ عليه وسلَّمَ : أيُّ الذنبِ أعظمُ عندَ اللَّهِ ؟ قال أن تجعلَ للَّهِ نِدًّا وهو خلَقَك قال قلتُ له : إنَّ ذلك لعظيمٌ . قال قلتُ : ثم أيُّ ؟ قال : ثمَّ أن تقتُل ولدَك مخافَةَ أن يطعَمَ معَكَ قال قلتُ : ثمَّ أيُّ ؟ قال ثمَّ أن تُزانِيَ حليلَةَ جارِكَ
“Aku bertanya kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, “Dosa apa yang paling besar di sisi Allah?” Beliau menjawab, “Anda menyekutukan Allah padahal Dia-lah yang telah menciptakanmu”. Aku katakan kepada beliau, “Itu dosa yang sangat besar”. Kemudian aku bertanya kembali, “Kemudian apa lagi?”. Beliau menjawab, “Engkau membunuh anakmu karena engkau takut ia mengurangi bagian makanmu”. Aku bertanya kembali, “Kemudian apa lagi?”. Beliau menjawab, “Engkau berzina dengan istri tetanggamu”
كيفَ تقولُ في الصَّلاةِ ؟ قالَ : أتشَهَّدُ وأقولُ اللَّهمَّ إنِّي أسألُكَ الجنَّةَ وأعوذُ بِكَ منَ النَّارِ . أما إنِّي لا أُحسِنُ دندنتَكَ ولا دَندنةَ معاذٍ فقالَ النَّبيُّ صلَّى اللَّهُ عليهِ وعلَى آلِه وسلَّمَ حولَها نُدَنْدنُ
“Rasulullah di tanya: Doa apa yang engkau baca ketika shalat? Beliau menjawab: "Ya Allah aku memohon surga kepadamu, dan aku meminta perlindungan kepada-Mu dari neraka". Abu Hurairah mengatakan: Aku tidak terbiasa membaca doa yang engkau baca dan yang dibaca oleh Muadz. Maka Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda: Seputar itulah doa-doa yang kami baca.”