جاء جِبْريلُ إلى النَّبيِّ صلَّى اللهُ عليه وسلَّم فقال يا مُحمَّدُ عِشْ ما شِئْتَ فإنَّكَ ميِّتٌ واعمَلْ ما شِئْتَ فإنَّك مَجزيٌّ به وأحبِبْ مَن شِئْتَ فإنَّكَ مُفارِقُه واعلَمْ أنَّ شرَفَ المُؤمِنِ قيامُ اللَّيلِ وعِزَّه استغناؤُه عنِ النَّاسِ
“Malaikat Jibril datang kepada Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam, kemudian ia berkata: Wahai Muhammad, hiduplah semaumu karena engkau akan menjadi mayit. Beramallah semaumu, karena semuanya akan dibalas. Dan cintailah orang semaumu, karena engkau akan meninggalkannya. Dan ketahuilah, kemuliaan seorang mukmin didapatkan dengan: shalat malam, menjaga izzah (kehormatan), dan tidak minta-minta kepada orang lain”
وَالَّذِي بَعَثَنِي بِالْحَقِّ لا تَنْقَضِي الدُّنْيَا حَتَّى يَقَعَ بِهِمُ الْخَسْفُ ، وَالْمَسْخُ ، وَالْقَذْفُ ” ، قَالُوا : وَمَتَى ذَاكَ يَا نَبِيَّ اللَّهِ ؟ قَالَ : ” إِذَا رَأَيْتَ النِّسَاءَ رَكِبْنَ السُّرُوجَ ، وَكَثُرَتِ الْقَيْنَاتُ ، وَشُهِدَ بِشَهَادَاتِ الزُّورِ ، وَشَرِبَ الْمُصَلُّونَ فِي آنِيَةِ أَهْلِ الشِّرْكِ : الذَّهَبِ وَالْفِضَّةِ ، وَاسْتَغْنَى الرِّجَالُ بِالرِّجَالِ ، وَالنِّسَاءُ بِالنِّسَاءِ ، فَاسْتَدْفِرُوا وَاسْتَعِدُّوا ” ، وَأَوْمَأَ بِيَدِهِ فَوَضَعَهَا عَلَى جَبْهَتِهِ يَسْتُرُ وَجْهَهُ
“"Demi Dzat yang mengutusku dengan Al Haq, sungguh dunia tidak akan berakhir sebelum terjadi peristiwa orang-orang ditenggelamkan (ke dalam bumi), diubah wajahnya, dan dilempari batu”. Beliau ditanya: ‘Kapan itu terjadi wahai Nabi?’. Beliau menjawab: “Ketika kalian melihat wanita berkendara di atas pelana, dan banyak penyanyi wanita, dan banyak orang yang bersumpah palsu, dan banyak prang-orang yang masih shalat namun mereka minum dari bejana kaum musyrikin yang terbuat dari emas dan perak, lelaki merasa cukup berhubungan dengan lelaki, dan wanita merasa cukup dengan wanita. Maka waspadalah dan bersiaplah“. Beliau lalu memberi isyarat dengan menutup dahi dan wajahnya menggunakan tangannya.”
خَيْرُ النَّاسِ أنْفَعُهُمْ لِلنَّاسِ
“Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia”
إنَّ اللهَ فرَض فرائضَ فلا تُضيِّعوها وحَدَّ حُدودًا فلا تعتَدُوها وسكَت عن كثيرٍ عن غيرِ نِسيانٍ فلا تَكَلَّفُوها رحمةً مِن اللهِ فاقبَلوها
“Sesungguhnya Allah telah mewajibkan beberapa kewajiban, maka janganlah kalian melalaikannya. Dan Allah telah membuat beberapa batasan (larangan) maka janganlah kalian melampauinya. Dan Allah mendiamkan banyak perkara, bukan karena lupa, maka jangan memberat-beratkan dirimu. Ini adalah rahmat Allah, maka terimalah.”
إنَّ اللهَ فرَض فرائضَ فلا تُضيِّعوها وحَدَّ حُدودًا فلا تعتَدُوها وسكَت عن كثيرٍ عن غيرِ نِسيانٍ فلا تَكَلَّفُوها رحمةً مِن اللهِ فاقبَلوها
“Sesungguhnya Allah telah mewajibkan beberapa kewajiban, maka janganlah kalian melalaikannya. Dan Allah telah membuat beberapa batasan (larangan) maka janganlah kalian melampauinya. Dan Allah mendiamkan banyak perkara, bukan karena lupa, maka jangan memberat-beratkan dirimu. Ini adalah rahmat Allah, maka terimalah.”