أَرْبَعٌ حَقٌّ على اللهِ أن لا يُدْخِلَهُم الجنةَ ، ولا يُذِيقَهم نَعِيمَها : مُدْمِنُ خَمْرٍ ، وآكِلُ الربا ، وآكِلُ مالِ اليتيمِ بغيرِ حَقٍّ ، والعاقُّ لوالِدَيْهِ
“Ada 4 orang yang wajib bagi Allah untuk tidak dimasukan ke surga dan tidak diberi nikmat surga: peminum khamr, pemakan riba, pemakan harta anak yatim tanpa hak, anak yang durhaka kepada kedua orang tua”
لَا يُؤْمِنُ أحَدُكُمْ، حتَّى أكُونَ أحَبَّ إلَيْهِ مِن والِدِهِ ووَلَدِهِ والنَّاسِ أجْمَعِينَ
“Tidak beriman salah seorang diantara kalian, hingga aku (Rasulullah) menjadi yang paling dicintainya daripada orang tuanya, anaknya dan seluruh manusia”
أنَّ رَجُلًا سَأَلَ رَسولَ اللهِ صَلَّى اللَّهُ عليه وسلَّمَ، فقالَ: أرَأَيْتَ إذا صَلَّيْتُ الصَّلَواتِ المَكْتُوباتِ، وصُمْتُ رَمَضانَ، وأَحْلَلْتُ الحَلالَ، وحَرَّمْتُ الحَرامَ، ولَمْ أزِدْ علَى ذلكَ شيئًا، أأَدْخُلُ الجَنَّةَ؟ قالَ: نَعَمْ، قالَ: واللَّهِ لا أزِيدُ علَى ذلكَ شيئًا
“Ada seorang yang bertanya kepada Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam, ia berkata: Bagaimana menurutmu jika aku mengerjakan shalat-shalat wajib, aku puasa Ramadhan dan aku halalkan yang halal dan haramkan yang haram, tidak lebih dari pada itu semua, apakah aku akan masuk surga?". Nabi menjawab: "Ya". Orang tadi menjawab: "Demi Allah aku tidak akan berbuat lebih dari itu"”
إنَّ في الجنةِ نهرًا يقال له : رجبُ ماؤُه أشدُّ بياضًا من اللبنِ وأحلى من العسلِ ، من صام يومًا من رجبَ سقاه اللهُ من ذلك النهرِ
“Sungguh di dalam surga terdapat sebuah sungai yang disebut Rajab. Airnya lebih putih daripada susu dan lebih manis daripada madu. Barangsiapa puasa sehari di bulan Rajab, maka Allah akan memberi minum dari air sungai itu”
لَو يعلمُ النَّاسُ ما في النِّداءِ والصَّفِّ الأوَّلِ ، ثمَّ لَم يجدوا إلَّا أن يستَهِموا عليهِ لاستَهَموا عليهِ ، ولَو يعلمونَ ما في التَّهجيرِ لاستبَقوا إليهِ ولَو يعلمونَ ما في العَتمةِ والصُّبحِ لأتَوهما ولَو حبوًا
“Seandainya manusia mengetahui keutamaan yang ada pada adzan dan shaf pertama, lalu mereka tidak akan mendapatkannya kecuali dengan mengundi, pastilah mereka akan mengundinya. Andai mereka mengetahui keutamaan tahjir (berangkat lebih awal ke masjid), maka mereka akan berlomba-lomba menjadi lebih awal. Andai mereka mengetahui keutamaan shalat 'atamah (Isya) dan shalat subuh, sungguh mereka akan mendatanginya walaupun harus merangkak”