Menampilkan 31-35 of 255

لَو يعلمُ النَّاسُ ما في النِّداءِ والصَّفِّ الأوَّلِ ، ثمَّ لَم يجدوا إلَّا أن يستَهِموا عليهِ لاستَهَموا عليهِ ، ولَو يعلمونَ ما في التَّهجيرِ لاستبَقوا إليهِ ولَو يعلمونَ ما في العَتمةِ والصُّبحِ لأتَوهما ولَو حبوًا

“Seandainya manusia mengetahui keutamaan yang ada pada adzan dan shaf pertama, lalu mereka tidak akan mendapatkannya kecuali dengan mengundi, pastilah mereka akan mengundinya. Andai mereka mengetahui keutamaan tahjir (berangkat lebih awal ke masjid), maka mereka akan berlomba-lomba menjadi lebih awal. Andai mereka mengetahui keutamaan shalat 'atamah (Isya) dan shalat subuh, sungguh mereka akan mendatanginya walaupun harus merangkak”

ثلاثٌ لا يردُّ دعاؤهم الذَّاكرُ اللَّهَ ودعوةُ المظلومِ والإمامُ المقسطُ

“Tiga orang yang tidak tertolak doanya: orang yang banyak berdzikir kepada Allah, doanya orang yang terzalimi, imam (pemimpin) yang adil”

عَنْ عَائِشَةَ ـ رضى الله عنها ـ أَنَّهَا قَالَتْ يَا رَسُولَ اللَّهِ، اعْتَمَرْتُمْ وَلَمْ أَعْتَمِرْ‏.‏ فَقَالَ ‏ "‏ يَا عَبْدَ الرَّحْمَنِ اذْهَبْ بِأُخْتِكَ فَأَعْمِرْهَا مِنَ التَّنْعِيمِ ‏"‏‏.‏ فَأَحْقَبَهَا عَلَى نَاقَةٍ فَاعْتَمَرَتْ‏

“Dari Aisyah ia berkata, "Wahai Rasulullah! Kalian telah melakukan umrah tetapi aku belum melakukannya". Nabi lalu bersabda, "Wahai `Abdurrahman, pergilah bersama adikmu dan biarkan dia melakukan umrah dari Tan'im". Abdurrahman lalu membantu Aisyah naik ke untanya kemudian Aisyah melakukan umrah.”

عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ شَهِدْتُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- الأَضْحَى بِالْمُصَلَّى فَلَمَّا قَضَى خُطْبَتَهُ نَزَلَ مِنْ مِنْبَرِهِ وَأُتِىَ بِكَبْشٍ فَذَبَحَهُ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- بِيَدِهِ وَقَالَ: (( بِسْمِ اللَّهِ وَاللَّهُ أَكْبَرُ هَذَا عَنِّى وَعَمَّنْ لَمْ يُضَحِّ مِنْ أُمَّتِى

“Diriwayatkan dari Jabir bin ‘Abdillah radhiallahu 'anhu bahwasanya dia berkata, “Saya menghadiri shalat idul-Adha bersama Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam di mushalla (tanah lapang). Setelah beliau berkhutbah, beliau turun dari mimbarnya dan didatangkan kepadanya seekor kambing. Kemudian Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menyembelihnya dengan tangannya, sambil mengatakan: Dengan nama Allah. Allah Maha Besar. Kambing ini dariku dan dari orang-orang yang belum menyembelih di kalangan umatku”

عَنْ جَابِرِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ شَهِدْتُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- الأَضْحَى بِالْمُصَلَّى فَلَمَّا قَضَى خُطْبَتَهُ نَزَلَ مِنْ مِنْبَرِهِ وَأُتِىَ بِكَبْشٍ فَذَبَحَهُ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- بِيَدِهِ وَقَالَ: (( بِسْمِ اللَّهِ وَاللَّهُ أَكْبَرُ هَذَا عَنِّى وَعَمَّنْ لَمْ يُضَحِّ مِنْ أُمَّتِى

“Diriwayatkan dari Jabir bin ‘Abdillah radhiallahu 'anhu bahwasanya dia berkata, “Saya menghadiri shalat idul-Adha bersama Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam di mushalla (tanah lapang). Setelah beliau berkhutbah, beliau turun dari mimbarnya dan didatangkan kepadanya seekor kambing. Kemudian Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menyembelihnya dengan tangannya, sambil mengatakan: Dengan nama Allah. Allah Maha Besar. Kambing ini dariku dan dari orang-orang yang belum menyembelih di kalangan umatku”

Menampilkan 31-35 dari 255