إنَّ اللَّهَ تعالى فرضَ فرائضَ فلا تضيِّعوها، وحدَّ حدودًا فلا تعتدوها، وسَكَتَ عن أشياءَ رحمةً لَكُم غيرَ نسيانٍ فلا تبحَثوا عنها
“Sesungguhnya Allah ta'ala telah mewajibkan beberapa kewajiban, maka janganlah kalian melalaikannya. Dan Allah telah membuat beberapa batasan (larangan) maka janganlah kalian melampauinya. Dan Allah mendiamkan banyak perkara, sebagai rahmat untuk kalian, bukan karena lupa, tidak perlu engkau memberat-beratkan diri padanya”
وكان يأمُرُني فأتَّزِرُ، فيُباشِرُني وأنا حائِضٌ
“Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam pernah memerintahkanku untuk memakai sarung, lalu beliau mencumbuiku padahal aku sedang haid”
كان رسولُ اللهِ صلَّى اللهُ عليه وسلَّمَ يَؤُمُّنا فينصرفُ على جانبَيه جميعًا ، على يمينِه ، وعلى شمالِه
“Ketika Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam mengimami kami, setelah salat beliau biasa berputar (ke arah kami) melalui dua sisinya. Terkadang ke sisi kanan, dan terkadang ke sisi kiri”
كان رسولُ اللهِ صلَّى اللهُ عليه وسلَّمَ يَؤُمُّنا فينصرفُ على جانبَيه جميعًا ، على يمينِه ، وعلى شمالِه
“Ketika Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam mengimami kami, setelah salat beliau biasa berputar (ke arah kami) melalui dua sisinya. Terkadang ke sisi kanan, dan terkadang ke sisi kiri”
التَّحدُّثُ بنعمةِ اللهِ شُكرٌ ، و تركُها كُفرٌ ، و مَن لا يشكرُ القَليلَ لا يَشكرُ الكثيرَ ، و مَن لا يشكرُ النَّاسَ لا يشكرُ اللهَ ، و الجماعةُ برَكةٌ ، و الفُرقةُ عذابٌ
“Menyebut-nyebut nikmat Allah adalah bentuk syukur, meninggalkannya adalah bentuk kufur (nikmat). Orang yang tidak bersyukur terhadap nikmat yang sedikit, tidak akan bersyukur pada nikmat yang banyak. Orang yang tidak bersyukur kepada sesama manusia, ia tidak dianggap bersyukur kepada Allah. Persatuan (di atas al haq) adalah keberkahan, perpecahan adalah adzab”