أَكْبَرُ الكَبائِرِ: الإشْراكُ باللَّهِ، وعُقُوقُ الوالِدَيْنِ، وشَهادَةُ الزُّورِ، وشَهادَةُ الزُّورِ - ثَلاثًا - أوْ: قَوْلُ الزُّورِ فَما زالَ يُكَرِّرُها حتَّى قُلْنا: لَيْتَهُ سَكَتَ

“Dosa-dosa besar yang paling besar adalah: syirik kepada Allah, durhaka kepada orang tua, dan bersaksi palsu 3x (atau beliau mengatakan: perkataan dusta). Dan beliau terus mengucapkannya sampai-sampai kami mengatakan (dalam hati) : oh andaikan beliau berhenti mengatakannya”

لا تَقُومُ السَّاعَةُ حتَّى يَقْتَتِلَ فِئَتانِ دَعْواهُما واحِدَةٌ

“Tidak akan terjadi hari kiamat hingga dua kelompok kaum Muslimin saling memerangi, padahal apa yang mereka dakwahkan sama.”

إن هذا الدينار والدرهم أهلكا من كان قبلكم، وهما مهلكاكم

“Sesungguhnya dinar dan dirham ini telah menghancurkan orang-orang sebelum kalian, dan keduanya dapat menghancurkan kalian”

إن هذا الدينار والدرهم أهلكا من كان قبلكم، وهما مهلكاكم

“Sesungguhnya dinar dan dirham ini telah menghancurkan orang-orang sebelum kalian, dan keduanya dapat menghancurkan kalian”

لَا تُقْبَلُ صَلَاةُ مَنْ أَحْدَثَ حَتَّى يَتَوَضَّأَ

“Tidak akan diterima shalat seseorang yang berhadats hingga dia berwudlu”