رَدَّ رَسولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عليه وسلَّمَ علَى عُثْمَانَ بنِ مَظْعُونٍ التَّبَتُّلَ، ولو أذِنَ له لَاخْتَصَيْنَا
“Rasulullah shallallahu ’alaihi wa sallam melarang Utsman bin Mazh’un untuk melakukan tabattul. Andaikan tabattul dibolehkan, sungguh kami akan melakukan kebiri”
أَيُّما رَجُلٍ أعْتَقَ امْرَأً مُسْلِمًا، اسْتَنْقَذَ اللَّهُ بكُلِّ عُضْوٍ منه عُضْوًا منه مِنَ النَّارِ
“Siapapun yang membebaskan seorang budak Muslim, Allah akan membebaskan dia, dan setiap anggota badannya, dari api neraka”
مَثَلُ البَيْتِ الذي يُذْكَرُ اللَّهُ فِيهِ، والْبَيْتِ الذي لا يُذْكَرُ اللَّهُ فِيهِ، مَثَلُ الحَيِّ والْمَيِّتِ
“Permisalan rumah yang di dalamnya terdapat dzikir kepada Allah dengan rumah yang tidak ada dzikir di dalamnya, seperti orang yang hidup dan orang yang mati”
مَثَلُ الذي يَذْكُرُ رَبَّهُ والذي لا يَذْكُرُ رَبَّهُ، مَثَلُ الحَيِّ والمَيِّتِ
“Permisalan orang yang berdzikir kepada Rabb-nya dengan orang yang tidak berdzikir, seperti orang yang hidup dan orang yang mati”
كُنَّا مع بُرَيْدَةَ في يَومٍ ذِي غَيْمٍ، فَقَالَ: بَكِّرُوا بالصَّلَاةِ، فإنَّ النبيَّ صَلَّى اللهُ عليه وسلَّمَ قَالَ: مَن تَرَكَ صَلَاةَ العَصْرِ حَبِطَ عَمَلُهُ
“Dahulu kami bersama Buraidah pada suatu hari yang mendung. Beliau berkata: Bersegeralah untuk melakukan shalat. Karena Nabi Shallallahu'alaihi Wasallam bersabda: siapa yang meninggalkan shalat ashar, akan terhapus semua amalannya”